Miss You!

Sudah sebulan lebih papa berada di wilayah Indonesia yang baru, memulai karier baru, berteman baru, kecuali satu hal yang sama dengan si kecil, Yunaku, Zona waktu. WITA, ini adalah kedatangan papa ke Sulawesi yang keberapa ya... Pertama kali tentunya ke rumah Emak kalian, di Makasar itu, terus Luwuk ketika Survey tambang, terus waktu pernikahan di Makasar, yup, berarti ini yang keempat kalinya.
Suasana yang bikin papa merasa lucu adalah unsur bahasa, logat dan akses Sulawesi, tuh memang di sinilah sumbernya. Anehnya, ketika papa masih nikah dengan mama, mama kalian sebenarnya awalnya tidak terlalu berakses Sulawesi, papa merasa itu dikarenakan mama kalian sudah menyatu sama Surabaya/Jawa Timur. Disatu sisi, bibi kalian logat Sulawesinya memang sudah terasa dari awal. Penambahan akhiran Mi, Pi, Ji, dll, membuat papa tersenyum, berikut pemenggalan kata di tengah kalimat, Waoh, setiap wilayah memang memiliki keunikan sendiri.
Dari kabar terakhir, Yuna sudah beraksen sini juga, haha, sempat terdengar dari pembicaraan kita terakhir lewat telpon, walaupun hanya sepotong kata.
Awal February, Papa dan Mama sudah menanda tangani surat pemisahan harta goni gini, sebuah langkah penyelesaian, Papa sangat berharap ini adalah jalan terbaik buat pengganti papa selama kamu tumbuh besar. Perubahan hidup yang mesti kamu hadapi Papa tahu akan makin banyak setiap harinya, tanpa adanya papa dalam hidupmu Papa cuma bisa berharap diturunkan ke level yang paling kecil.
Hidup terpisah seperti ini, tanpa ada kesempatan ketemu, ya...haha, Papa kan harus berusaha buat nutupi biaya gono gini dulu.

评论